Senin, 05 Juni 2017

Media Gaib Peristiwa intimidasi yang dialami ulama Indonesia di Singapura, membuat negara lain di kawasan ASEAN terpancing emosinya. Salah satunya adalah Brunei Darussalam. Bahkan, Sultan Brunei Hassanal Bolkiah menanggapi tindakan itu dengan penuh amarah. Dilansir Sultan Brunei mengemukakan kekecewaannya terhadap tindakan aparat Singapura.





Peristiwa intimidasi yang dialami ulama Indonesia di Singapura, membuat negara lain di kawasan ASEAN terpancing emosinya. Salah satunya adalah Brunei Darussalam. Bahkan, Sultan Brunei Hassanal Bolkiah menanggapi tindakan itu dengan penuh amarah. Dilansir Sultan Brunei mengemukakan kekecewaannya terhadap tindakan aparat Singapura.

“Mereka sungguh munafik. Buta mata dan hatinya. Mengintimidasi ulama, apalagi dari Indonesia merupakan perbuatan terkutuk dan menjijikkan,” kecam Sultan Brunei

Sultan Brunei, seperti diketahui, merupakan salah satu tokoh yang begitu benci terhadap negara yang memusuhi Islam. Tidak peduli apakah itu negara tetangga maupun negara-negara barat. “Dalam negara saya, kami mempraktikkan kemelayuan, Islamik, sistem Monarki dan kami akan mula mengamalkan Undang-undang Islam, Undang-undang Syariah. Islam berada di dalam Perlembagaan kami, identiti negara kami, hak kami, aturan cara hidup kami,” lanjut Sultan Brunei.

“Saat kamu mendengar bahwa ulama Islam diperlakukan tak wajar, kamu patut bangkit. Walaupun oleh Singapura yang dilindungi negara kuat, kita bersahabat, tapi tindakan anda bisa memicu kemarahan bangsa Indonesia, dan rakyat bangsa kami. Atau kalian akan merasakan kehebatan kapal perang kami!” ujar salah satu orang terkaya di dunia ini.

Seperti diketahui, salah satu ulama Indonesia, Ustaz Solmed ditahan hingga 10 jam lamanya oleh Imigrasi Singapura tanpa penjelasan pasti. Pria muda yang kerap mengisi acara religi di beberapa stasiun TV ini menuturkan, tindakan zolim Singapura dengan menahan paspor, dan HP miliknya.

(Baca juga: Ditahan Sepuluh Jam Lebih di Bandara Changi Singapura, Ustad Solmed Curhat di Twitter)

Sebelumnya, Panglima TNI juga pernah mengungkit masalah Singapura yang membuat melayu terusir.

Berikut pantauan   mendapati komentar netizen terkait Sultan Brunei ngamuk karena ulama Indonesia dizhalimi Singapura. “Sungguh memalukan ..masa sampai pemimpin negara tetangga yg ambil bagian untuk membela Ulama, sementara pemimpin negara kita dan antek2 nya tdk melakukan apa2..??”, tulis netizen bernama Rizqi Sewandono Soerowidjojo, sampaikan keprihatinan.

Hal serupa juga disampaikan netizen bernama Mus Taufiq sebut merasa malu dengan Negara Brunei karena turut membela ulama, “Malu punya pemimpin sendiri yang tidak peduli dengan Ulama.. malah pemimpin Negara lain membela ulama kita!!”.

Hingga ucapan terimakasih pun mengalir deras dari para netizen kepada Sultan Brunei. Netizen bernama Sofia Yenni  misalnya, menulis, “Trimakasih sultan smoga panjang umur, Aamiin”


Tidak ada komentar:

Posting Komentar