Operasi Patuh ini digelar secara serentak di seluruh indonesia mulai tanggal 9 hingga 22 Mei 2017 sekaligus persiapan menyambut bulan suci Ramadhan yang jatuh pada tanggal 25 Mei 2017.
Pelaksanaan Operasi Patuh ini sebagai pelaksana dilapangan harus tegas tetapi humanis sehingga para pelanggar paham akan kesalahannya dan tidak melakukan perlawanan atas kesalahannya sehingga tidak merasakan kekecewaan” Tutur Jenderal Muktiono.
Kapolda juga menjelaskan bahwa Operasi Patuh ini bersifat terbuka dalam bentuk Operasi Harkamtibmas yang dilaksanakan dengan mengedepankan fungsi Lalu Lintas dengan didukung fungsi Operasional Kepolisian lainnya yang dilaksanakan secara profesional, bermoral dan humanis,
Selain itu, Kapolda Sulsel mengingatkan operasi ini bertujuan untuk meningkatkan disiplin anggota polantas serta terwujudnya pelayanan yang bersih dan bebas KKN. Operasi yang direncanakan berlangsung selama 14 hari ini bertujuan untuk mewujudkan situasi lalu-lintas yang aman, tertib dan rawan kecelakaan serta menghindari adanya kemacetan.
Untuk Target Operasi seluruh pengguna jalan baik angkutan umum maupun pribadi, pemilik angkutan umum yang melakukan pelanggaran rambu lalu lintas dan undang-undang lalu-lintas, juru parkir dan atau pak ogah, sedangkan untuk sasaran benda sepertiangkutan barang untuk mengangkut orang, ranmor yang berhenti tidak pada tempatnya dan ranmor pribadi yang menggunakan sirine/rotator/lampu blitz.
Sedangkan Untuk target operasi tempat lokasi-lokasi yang menyebabkan kemacetan. Untuk kegiatan-kegiatan yang terindikasi melanggar seperti balap liar, konvoi yang menutup jalan juga akan menjadi sasaran operasi.
Selasa, 09 Mei 2017
Media Gaib Makassar – Kapolda Sulsel Irjen Pol. Drs. Muktiono SH, MH Memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Patuh 2017 dilapangan Upacara Mapolda Sulsel menandakan Operasi Patuh resmi laksanakan hari ini, Selasa (9/5/2017).
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar